Kita sering mendapati sebuah kolam yang terbuat dari semen (kolam hias) hanya dapat melihat air yang berwarna kecoklatan atau kehijauan bahkan hijau pekat, tanpa dapat melihat ikan di dalamnya. Lantas apa gunanya kita memiliki kolam hias ?
Warna air yang hijau
disebabkan oleh lumut yang hidup mengapung di air, jika lumut tersebut tumbuh
di dinding kolam malam dapat menjadi makanan bagi ikan, lumut yang mengapung di
air ini tumbuh disebabkan oleh beberapa faktor berikut
- Letak kolam yang terkena matahari langsung
Sinar matahari sebenarnya sangat berpengaruh pada
kecerahan dari warna sisik ikan. Akan tetapi bila kolam terkena matahari
langsung dan tidak memiliki system penyaring air yang baik dapat mempercepat
pertumbuhan lumut air, sebaiknya letak kolam tidak terkena matahari langsung
seperti di samping rumah, atau di dalam rumah kita dapat mengganti penyinaran
dengan lampu pijar.
- Masuknya air hujan
Masuknya air hujan menyebabkan pH air kolam
berubah yang dapat pula mempercepat pertumbuhan lumut air.
- Tidak adanya sirkulasi air
Sirkulasi air yang baik dapat diperoleh dengan
penambahan penyaringan air, baik yang buatan maupun alami atau keduannya
lebih sempurna lagi bila kita tambahkan kolam pengendapan. Dengan itu walaupun
kolam kita terkena matahari langsung air kolam tidak akan berwarna hijau.
- Jenis ikan yang kotorannya mudah menyebabkan air menjadi hijau.
Pemilihan jenis ikan seperti ikan mas, patin, lele,
gurami merupakan beberapa ikan yang tidak mudah menyebabkan perubahan
warna air, sehingga kita dapat menikmati memiliki kolam dan dapat melihat ikan
berenang kesana-kemari bukan hanya melihat air hijau atau cokelat saja.
Sedangkan ikan yang kotorannya mudah menyebabkan air berwarna hijau adalah ikan
nila.
- Populasiikan
Populasi ikan berbanding lurus dengan kotorannya
semakin banyak ikan semakin banyak pula kotorannya sehingga melebihi daya
bersih penyaring air sebaiknya dengan padat tebar 5 - 10 ekor/m2.
Sebagai contoh jika kita memiliki kolam berukuran 1,5 x 3 m, berarti kita
memiliki 4,5 m2 berarti dapat diisi 45 – 50 ekor dengan
catatan sampai usia 6 – 7 bulan (usia dewasa/konsumsi) setelah berusia itu
jumlah ikan hendaknya dikurangi. (populasi ikan berlaku apa bila kolam kita
memiliki penyaring air dan sirkulasi air yang baik)
Apabila air kolam sudah berwarna hijau sebaiknya air kolam diganti terlebih dahulu, baru di pasang penyaring buatan. Untuk memaksimalkan sistem penyaring air sebaiknya kita tambahkan kolam pengendapan sebagai pengendap lumpurnya, pada kolam pengendapan ini dapat pula kita tambahkan tumbuhan air seperti eceng gondok, eceng gondok dapat juga mengurangi perkembangan lumut air tersebut.
Kolam yang airnya jernih membuat ikan terlihat, sehingga tujuan dari pembuatan kolam hias tersebut tercapai.
No comments :
Post a Comment
Mohon Untuk tidak komentar berbau SARA, ASUSILA dan JUDI
Thanks... sakam strikee